Setelah beberapa waktu lalu acara [MASIH] DUNIA LAIN dikecam oleh penontonnya karena suatu adegan yang kontroversi yaitu ketika pesertanya melihat penampakan dan itu tak disorot oleh kamera dari peserta. sekarang muncul kontroversi baru lagi, yaitu adanya sosok tangan yang menggedor-gedor dinding ditempat lokasi uju nyali , dari pihak tim [MASIH] DUNIA LAIN sendiri menyebut bahwa sosok itu adalah orang lain/ warga sekitar yang jail dan menyusup ke lokasi uji nyali, tetapi banyak juga yang bilang itu adalah crew dari tim [MASIH] DUNIA LAIN sendiri yang sengaja membuat suasana mengerikan ditempat lokasi.
Berikut adalah Klarifikasi team Masih Dunia Lain Via Twitter @MasihDuniaLain
Sebelumnya trmksh atas perhatian teman semua. mohon maaf atas accident yg terjadi di eps mlm ini.berikut klarifikasi kami :
1. Dgn sistem keamanan yg selama ini kami jalani, mlm ini kami sedikit lengah hingga terjadi aksi penyusupan oknum kedlm lokasi uji nyali
2. Lokasi uji nyali yg dikelilingi rmh penduduk dan kaca gedung yg sdh rusak memberi kesempatan oknum tsb masuk kelokasi
3. Oknum tsb mencoba mengganggu jalannya shooting dgn cara mengetuk ngetuk dinding dan yg lebih parah mencoba merubah posisi kamera
4. Beruntung kejadian tersebut cepat diketahui. kami berhasil menangkap pelaku dan mengamankannya.
5. Posisi kamera yg berubah pun harus kami perbaiki ditengah uji nyali pd saat commercial break.
6. Sebagai bukti video akan kami upload secepatnya sbg klarifikasi. mohon kesediaan teman semua utk menunggu sampai video kami unduh. tks
Dan Berikut Video Bukti Kru/Penyusup Masih Dunia Lain Kelihatan Memukul Dinding Tersebut
Klik
DISINI untuk melihat video saat kru MDL masuk ke lokasi saat breaK.
Dan ini adalah penjelasan dari Host MDL yaitu Nico Oliver:
Mungkin bisa saya jelaskan, sepengetahuan saya, memang ada beberapa kriteria yang diperlukan untuk menentukan sebuah tempat menjadi lokasi uji nyali, selain tentunya keangkeran lokasi tersebut. Misalkan lokasi yang cukup luas, sehingga lokasi uji nyali bisa mempunyai jarak yang cukup jauh dengan control room, pembatasan akses kedalam lokasi uji nyali sehingga peserta dapat fokus menjalankan proses uji nyalinya dan tentunya hal-hal lainnya. Selama ini, tim [Masih] Dunia Lain tidak pernah membocorkan lokasi uji nyali dikarenakan untuk menghindari membludaknya penonton di sekitar lokasi yang selain meningkatkan resiko terjadinya gangguan dari makhluk-makhluk astral kepada penonton tersebut, kami juga menghindari adanya penonton bandel yang entah apa yang ada dalam pemikirannya berusaha untuk menyusup ke dalam lokasi uji nyali. Namun, sayangnya pada tayangan tanggal 14 februari 2014, kami kecolongan. Tiba-tiba ada penonton bandel yang berhasil menyusup kedalam lokasi, berusaha mengganggu proses uji nyali, bahkan tangannya sempat tertangkap kamera sehingga menghebohkan di social media dan mengatakan itu adalah rekayasa. Sebagai pekerja yang terlibat di dalamnya, tentu banyak orang meragukan pernyataan saya. Pasti akan mengatakan ‘ah kan lu dibayar kerja disana, pasti lu bakal bilang itu bukan rekayasa’. Buat saya, setiap orang mempunyai hak untuk berpendapat. Saya tidak bisa memaksakan pendapat saya tapi disini saya menceritakan apa yang saya ketahui dan apa yang terjadi di lokasi pada saat tayangan 14 februari 2014.
Sama halnya seperti yang telah dijelaskan melalui account twitter resmi tayangan [Masih] Dunia Lain, @MasihDuniaLain, bahwa kejadian terlihatnya tangan saat peserta menjalankan uji nyali itu merupakan tangan penonton bandel yang menyusup ke lokasi uji nyali. Sebelum tayang, memang tim sudah sebisa mungkin menutup segala akses masuk ke dalam lokasi uji nyali kecuali akses untuk mengantar peserta. Tapi yah sama halnya seperti maling, kalau niat buruk pasti akan ‘menghalalkan’ segala cara, termasuk menerobos masuk penghalang yang telah diberikan oleh tim [Masih] Dunia Lain. Mungkin ada yang bertanya, logikanya kalau sudah tahu lokasi angker kenapa masih nekat untuk menerobos ? Sama halnya mungkin dengan pernyataan ‘logikanya sudah tahu kalau korupsi itu dosa, kenapa masih korupsi ?’. Saya tidak tahu apa yang ada di dalam pemikiran dan apa tujuannya penonton bandel itu masuk ke dalam lokasi uji nyali. Namun, begitu hal tersebut disadari oleh teman-teman yang bertugas di control room, dengan sangat terpaksa, tim langsung mengirimkan kru ke lokasi, untuk mengeluarkan si penyusup dari lokasi dan juga ‘membenahi’ apa yang telah dikacaukan oleh penyusup tersebut. Semua itu dilakukan dalam hitungan menit yang sangat singkat dan dalam kondisi tidak terang ketika jeda iklan berlangsung. Sehingga mungkin terjadi perbedaan angle kamera sebelum dan sesudah iklan, hal itu bukan disengaja namun karena memang semuanya, sekali lagi, pembenahan harus dilakukan dalam kondisi gelap dan waktu yang sangat singkat. Apabila ada hal yang berubah tidak sesuai dengan kondisi awal, hal ini tentunya disebabkan karena keterbatasan yang ada untuk memperbaikinya, baik dari segi waktu maupun yang lainnya. Semoga hal ini menjawab rasa penasaran atas tayangan 14 februari 2014.
Satu hal lagi, banyak yang berkomentar mengenai kamera yang berada di helm peserta. Mengenai gambar dari kamera yang berada di helm tersebut, sama halnya seperti kamera-kamera yang berada di lokasi uji nyali, mungkin bisa dijelaskan bahwa apa yang dilihat oleh peserta tentunya tidak selalu tertangkap oleh kamera. Belum lagi pergerakan peserta yang kadang begitu cepat menggeser pandangannya. Oleh sebab itu, teman-teman yang bertugas di control room pasti berusaha memberikan gambar yang terbaik untuk dilihat oleh penonton melalui televisi. Mungkin boleh sedikit bercerita, ketika sedang bertugas di sebuah lokasi uji nyali, saat pembuktian saya melihat seperti lukisan wajah yang berada di belakang Citra Prima, namun karena berpikir itu seperti coret-coretan tembok yang lazim kita temui di bangunan-bangunan karena ketidakpedulian warga yang suka mencoret dinding. Saat kondisi lokasi terang dan saya berada di posisi yang sama saat hal tersebut terjadi, saya baru menyadari kalau tidak coret-coretan pada bagian dinding tersebut. Saya pun meminta kepada teman-teman di control room untuk memastikan hal tersebut, tapi ternyata wajah tersebut hanya tampak pada layar monitor, tapi tidak terekam dalam tayangan di control room. Sekali lagi, saat shooting memang acap kali berhadapan dengan hal-hal yang tidak dapat diprediksi, tingkatan-tingkatan energi yang berbeda yang dimiliki oleh makhluk-makhluk astral yang berada di lokasi. Sehingga pada akhirnya, tim yang bertugas pasti selalu berusaha memberikan tayangan yang terbaik bagi penonton setianya.
Kejadian pada tayangan 14 Februari 2014 memberikan sebuah pelajaran yang berarti bagi kami semua. Tingkat pengamanan yang harus lebih diperketat dengan harapan kejadian penyusupan tidak kembali terulang. Terima kasih banyak atas perhatian yang diberikan. Sekali lagi, ini juga sebagai salah satu alasan kenapa kami tidak bisa memberitahukan secara jelas dimana lokasi uji nyali berlangsung. Saya pribadi dan tentunya semua anggota tim [Masih] Dunia Lain, memohon maaf atas ketidaknyamanan dan gangguan yang terjadi atas insiden pada tayangan 14 Februari 2014 kemarin. Kami akan selalu berusaha memberikan tayangan yang terbaik, bermanfaat dan sesuai dengan keinginan para penontonnya. Kita hidup sebagai manusia yang mempunyai kebebasan untuk mempunyai pendapat, bahkan untuk disuarakan. Pro dan kontra adalah hal yang wajar terjadi karena adanya perbedaan pendapat. Mari menyikapi perbedaan pendapat tersebut dengan saling menghargai, bukan memaksakan kehendak, bahkan hingga menggunakan bahasa yang tidak santun ataupun tindakan kekerasan. Jangan lupakan akar budaya Indonesia yang penuh dengan kesopanan.
Sekian .. assalamualaikum warrahmatulahi wabbarakatuh..
Tentang Blog
Download Gratis Dan Juga Share Tips Dan Info
Follow: | Google+ | Facebook |
Enter your email address to get update from CSS Tuts.
Related Posts
Keluarga Blogger Indonesia
Admin Google+
Contact Admin Via Facebook
Follow @abie46_