ABU DHABI - General Authority of Islamic Affairs and Endowment
(GAIAE) di Uni Emirat Arab (UEA) mengeluarkan fatwa bahwa muslim
dilarang mengajukan diri untuk menjadi relawan untuk tinggal di Mars
pada 2023. Fatwa ini muncul lantaran manusia dianggap sangat berbahaya
hidup di Mars, yang tidak diketahui pasti apakah benar-benar dapat
menunjang kehidupan akan sama saja seperti bunuh diri.
Seperti
diketahui, proyek organisasi asal Belanda, Mars One sedang dalam proses
perekrutan untuk menyeleksi astronot khusus yang akan ditempati di
planet Merah. Hanya memungkinkan satu kali perjalanan (one-trip) dari
Bumi ke Mars, sehingga astronot ini tidak akan dapat kembali ke Bumi.
Terdapat
sekira 200 ribu pelamar yang mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi
Mars One untuk tinggal di planet tersebut. Dalam website Mars-one.com,
pihak organisasi penyelenggara menanggapi fatwa yang dikeluarkan GAIAE.
Fatwa
yang berbunyi larangan bagi Muslim berpartisipasi pada misi Mars ini
disandingkan dengan Al Quran, Surah Ar-Rum ayat 22. Bahaya tinggal di
Mars ini coba dipatahkan Mars One dengan pengungkapan dalil bahwa
tanda-tanda kebesaran Sang Maha Pencipta ialah melalui eksplorasi alam
semesta, termasuk tinggal di Mars.
Dalam website-nya, Mars-one
menjelaskan bahwa Muslim memiliki tradisi eksplorasi, seperti Ibn
Battuta asal Maroko pada 1325-1355 yang menempuh perjalanan 73 ribu mil.
Jarak perjalanan ini setara dengan mengunjungi 44 negara modern.
Negara
yang dikunjungi Ibn Battuta ini antara lain Rusia, Afghanistan, India,
Maladewa, Indonesia, Vietnam, Filipina dan China. "Misi ke Mars
merupakan perjalanan yang belum pernah dilakukan sebelumnya, meskipun
penduduk pertama akan berjalan di jejak Ibn Battuta, Marco Polo, Neil
Armstrong, atau penjelajah besar lainnya dalam sejarah," tulis website
Mars-one.
Kabarnya, terdapat 500 penduduk Saudi dan Arab yang
mengajukan diri dalam misi berisiko tersebut. Menurut GAIAE, astronot
Mars ini akan rentan terhadap kematian dan dalam Islam hal tersebut
dilarang, karena hukumnya sama saja seperti orang yang melakukan
aktivitas bunuh diri.
Wikipedia menerangkan, suhu permukaan Mars
berkisar antara minus 87 derajat Celcius (musim dingin) hingga minus 5
derajat Celcius (musim panas). Air tidak dapat bertahan di permukaan
Mars karena tekanan atmosfernya yang rendah.
Planet tetangga Bumi
ini memiliki kandungan karbon dioksida 95,72 persen dan oksigen hanya
0,2 persen di atmosfer. Mars juga memiliki badai debu terbesar di Tata
Surya, yang dapat meningkatkan suhu global pada planet tak berpenghuni
tersebut.
sumber: http://berita.plasa.msn.com/teknologi/okezone/manusia-di-mars-sama-saja-bunuh-diri-1
Tentang Blog
Download Gratis Dan Juga Share Tips Dan Info
Follow: | Google+ | Facebook |
Enter your email address to get update from CSS Tuts.
Related Posts
Keluarga Blogger Indonesia
Admin Google+
Contact Admin Via Facebook
Follow @abie46_